Selasa, 20 Maret 2012

The Muhammad SAW Effect

Judul       :  The Muhammad SAW Effect
Penulis    :  Bambang Trim
Penerbit  :  Tinta Medina - creative imprint of Tiga Serangkai
Cetak I   :  2011
Tebal      :  166 halaman
ISBN     :  979-602-98552-9-6



Belum pernah saya temui sebelumnya kata ‘efek Rasulullah’, sampai kemudian saya melihat sebuah buku berjudul “The Muhammad Effect”. Hmm.. menarik, dan saya pun membelinya.

Adalah Bambang Trim, penulis buku ini, memaparkan keluhuran pribadi Rasulullah dengan sederet prestasinya dalam membangun peradaban. Pengaruh Muhammad SAW telah melahirkan cakrawala baru dalam kegemilangan Islam. Semangat kebaikannya menginspirasi sejumlah kisah sejarah yang beraroma kebangkitan positif. Semua kesuksesan itu terwujud karena sebuah efek dahsyat yang disebut penulis sebagai Efek Muhammad SAW.

Seperti apa Efek Muhammad SAW itu bekerja, diuraikan gamblang dengan bahasa yang mudah dipahami, tanpa istilah-istilah yang ruwet atau multitafsir. Keteladanan akhlak mulia, semangat juang, daya tahan, mukjizat dan intuisi Rasulullah merupakan magnet yang memiliki daya tarik kuat bagi seseorang untuk senantiasa meningkatkan kualitas diri.

Buku ini mengajak pembaca untuk merenungkan kembali teori-teori pengembangan diri yang diusung oleh penganut The New Age Movement. Penulis merasakan kegelisahan spiritual ketika banyak buku membahas sesuatu berpusat pada keunggulan manusia. Karena itu pembaca diajak untuk menyadari bahwa pengembangan diri dan motivasi sejati hanya terdapat pada teladan terbaik sepanjang masa, Muhammad SAW.

Kegelisahan penulis semakin memuncak setelah membaca buku “The Secret” dan “The Power” karya Rhonda Byrne, juga buku “Law of Attraction” karya Michael J. Losier. Tiga buku International Best Seller ini diagungkan oleh sebagian besar manusia sejagat. Di dalamnya mengungkap sebuah pemikiran dalam bingkai New Age Movement, yang menyakini bahwa pusat kendali segala sesuatu adalah diri sendiri, bukan Tuhan. “Jika Anda berpikir bisa, Anda pun pasti bisa!” begitu jargonnya. Dari situ bermula kekaguman Byrne terhadap hukum tarik menarik (law of attraction) ini. Semesta akan mendukung jika seseorang akan memikirkan sesuatu yang baik dan positif dalam setiap gerak hidupnya. Lalu, Michael J.Losier pun mendefinisikan hukum ketertarikan ini dengan makna:  “Segala sesuatu yang saya pikirkan dengan segenap perhatian, energi, dan konsentrasi pikiran saya, baik hal yang positif maupun negatif, akan datang dalam kehidupan saya.” (hlmn 22)

Semua menjadi terang benderang, ketika penulis demikian rinci menguraikan penyimpangan-penyimpangan dalam LoA yang secara samar seolah selaras dengan hukum Islam. “Hukum Tarik Menarik vs Efek Muhammad” terungkap jelas dalam tabel pada hlmn 109-110. Dikuatkan dengan banyak firman Allah dan beberapa hadits qudsi, membuat kita tercerahkan dan meyakini bahwa metode pengembangan diri yang didengungkan para pengusung New Age Movement ini sungguh dangkal. Pijakan sesungguhnya dari pengembangan diri adalah dengan bercermin pada uswatun hasanah, Nabi Muhammad SAW. Sedangkan rahasia hidup, hukum tarik menarik, dan dukungan semesta adalah kuasa Allah.

Semoga Anda tercerahkan  pula, dan merasakan getaran dahsyat efek Muhammad SAW kala membaca buku ini. Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar